Lebaran #3

27 Juni ini diisi dengan reuni keluarga almarhum Kakek. Tahun ini, reuni bertempat di rumah adik Kakek di kawasan Tlumpu, Blitar. Saya berangkat satu mobil dengan keluarga sepupu dari Gresik yang baru tiba hari itu.

Acara dibuka dengan sambutan salah satu perwakilan keluarga, dilanjutkan pembacaan doa bersama. Seusainya, mari menikmati hidangan yang tersedia. Di sela-sela makan, saya menyempatkan diri mengabadikan gaya bersama sepupu saya. Tak lupa, kesepuluh cucu berfoto bersama Eyang Putri.

***

Jam enam petang. Saya sekeluarga bersiap menghadiri undangan selanjutnya, tasyakuran yang diadakan Pakde dan Bude di rumahnya. Tasyakuran ini sekaligus sebagai perayaan ulangtahun pernikahan mereka yang ke-25.

Saya dan adik berangkat satu jam lebih lambat dari yang seharusnya. Masih semobil dengan sepupu dari Gresik. Sedangkan ayah dan ibu berangkat naik motor. Sampai di sana, seluruh keluarga sudah berkumpul. Tak hanya keluarga Pakde, saudara-saudara Bude pun hadir pula. Bahkan ada salah satu adik Bude yang datang jauh-jauh dari Batam.

Setelah acara inti, yakni sambutan singkat dan doa bersama, mari kita makan lagi! Hehehe. Kali ini menunya favorit saya, nasi goreng dan fuyunghai. Kami pun menyempatkan diri berfoto bersama setelah acara usai.

Namun, saya, adik, dan kedua kakak sepupu sengaja tinggal lebih lama. Kami ingin berkeliling kota dulu sebelum pulang. Maka, jadilah, minibus hitam yang membawa kami berenam itu melaju di jam setengah sepuluh malam.

Sayangnya, karena berangkatnya sudah kemalaman, banyak warung yang sudah tutup. Rasa rindu kakak saya akan rasa khas sate tahu pun harus rela ditahan. Kemudian, kami melewati kedai eskrim gelato langganan saya yang ada di samping gedung Pengadilan. Awalnya ingin mampir, tapi niat itu diurungkan karena kedai sudah tutup.

Akhirnya, kami mampir ke minimarket terdekat, membeli beberapa minuman dan kudapan ringan. Perjalanan dilanjutkan dengan berkeliling-keliling. Hingga tak terasa kami sampai di Kanigoro. Tapi kami hanya lewat saja, karena malam makin melarut.

Sampai di rumah hampir pukul setengah satu dini hari, bersama tubuh yang lelah. Namun, meski begitu, rencana esok hari pun sudah dirangkai.[]

27 Juni 2017

Posting Komentar

0 Komentar