I
Sepertinya, hadir di kepalaku tiba-tiba
adalah kebiasaan barumu
Entah lewat mimpi
Atau ceracau pikiran tanpa henti
Hari baru disapa pagi
Namun gelisah sudah seisi diri
Sebab, kamu datang lagi semalam tadi
Padahal rindu sedang tak ada
Ingatan tentangmu pun tengah sirna
Kenapa alurnya selalu sama
Saat diri tak ingin bersua
Kamu justru ada di sini
Namun, saat diri rindu separuh mati
Kamu hilang dan tak lagi kukenali
II
Baru tadi pagi hadirmu di mimpi
Porak porandakan hati
Dan baru saja, harapku yang telah terbangun itu,
Tertidur lagi.
Jatuh. Runtuh
Temu denganmu memang tak selalu terjadi
Tak patut dinanti
Maka kini kuhadapi lagi,
Hampir seluruh diri dihancurkan harap sendiri
Semoga rindu ini tak lagi kurangajar dan lekas pergi
Tapi, lambat-laun kumengerti
Dengan atau tanpa rindu
Kamu akan selalu ada
0 Komentar